Salat sunnah merupakan amalan utama yang sangat dianjurkan di awal tahun Hijriah. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mengajarkan kepada umatnya untuk memperbanyak salat sunnah sebagai bentuk syukur atas nikmat yang telah diberikan Allah subhanahu wa ta’ala. Salat tahajud, dhuha, dan rawatib menjadi pilihan terbaik untuk memulai tahun dengan penuh berkah. Selain itu, Ayah Bunda juga bisa melaksanakan salat taubat sebagai bentuk penyesalan atas dosa-dosa yang telah dilakukan di tahun sebelumnya. Dengan melakukan salat sunnah secara rutin, kita berharap Allah subhanahu wa ta’ala akan memberikan kemudahan dan keberkahan di tahun yang baru. Salat merupakan tiang agama yang akan menguatkan hubungan vertikal kita dengan Sang Pencipta.
Bulan Muharram memiliki keutamaan tersendiri untuk melaksanakan puasa sunnah, terutama pada tanggal 9 dan 10 Muharram (Asyura). Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda bahwa puasa di bulan Muharram adalah puasa yang paling utama setelah Ramadan. Puasa Asyura sendiri memiliki pahala yang sangat besar, yaitu dapat menghapus dosa satu tahun yang lalu.Selain puasa Asyura, Ayah Bunda juga bisa melakukan puasa sunnah lainnya seperti puasa Senin-Kamis atau puasa Daud. Puasa di awal tahun akan membantu membersihkan jiwa dan raga dari berbagai kotoran dosa. Dengan berpuasa, kita juga melatih diri untuk lebih mengendalikan hawa nafsu dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah subhanahu wa ta’ala.Di awal tahun baru Islam, cobalah untuk meningkatkan intensitas bersedekah sebagai bentuk harapan agar tahun yang akan dilalui penuh dengan kemudahan rezeki. Sedekah tidak harus berupa uang atau barang mahal, bahkan senyuman kepada sesama juga termasuk sedekah. Yang terpenting adalah niat ikhlas dan konsistensi dalam melakukannya sepanjang tahun.
Doa dan zikir menjadi amalan yang sangat mudah dilakukan namun memiliki pahala yang besar di sisi Allah subhanahu wa ta’ala. Di awal tahun baru Islam, perbanyaklah berdoa memohon keberkahan, kesehatan, dan kemudahan dalam menjalani hari-hari ke depan. Doa adalah senjata orang beriman yang bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.Zikir seperti tasbih, tahmid, takbir, dan istighfar juga sangat dianjurkan untuk diperbanyak. Ayah Bunda bisa mengamalkan wirid-wirid harian atau zikir pagi-petang sebagai bentuk pengingat akan kebesaran Allah subhanahu wa ta’ala. Dengan selalu mengingat Allah melalui zikir, hati akan menjadi tenang dan jiwa akan merasakan kedamaian yang hakiki.
Muhasabah atau introspeksi diri merupakan amalan yang sangat penting dilakukan di pergantian tahun. Momen ini tepat untuk merefleksikan perbuatan baik dan buruk yang telah dilakukan selama setahun terakhir. Dengan muhasabah, kita bisa mengevaluasi ibadah, akhlak, dan hubungan dengan sesama manusia.Setelah melakukan evaluasi, buatlah resolusi atau target untuk tahun yang akan datang. Tentukan amalan-amalan yang ingin ditingkatkan dan kebiasaan buruk yang harus ditinggalkan. Muhasabah diri akan membantu kita menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih dekat dengan Allah subhanahu wa ta’ala sepanjang tahun yang akan dilalui.
Sedekah merupakan amalan yang sangat dianjurkan di setiap waktu, termasuk di awal tahun Hijriah. Memberikan sebagian harta kepada yang membutuhkan akan membawa berkah dan keberkahan dalam hidup kita.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam menyampaikan bahwa sedekah tidak akan mengurangi harta, malah akan melipatgandakan kebaikan yang kita terima. Tahun baru Islam memberikan kesempatan emas bagi setiap Muslim untuk memulai lembaran hidup yang lebih baik. Berbagai amalan sunnah yang telah dijelaskan di atas bukan hanya ritual semata, namun merupakan investasi spiritual untuk kehidupan dunia dan akhirat. Dengan melaksanakan amalan-amalan tersebut secara konsisten, kita berharap mendapat ridha dan berkah dari Allah subhanahu wa ta’ala.
Ayah Bunda, mari kita manfaatkan momentum tahun baru dalam kalender Hijriah ini dengan sebaik-baiknya. Jadikan setiap awal tahun sebagai titik start untuk menjadi muslim yang lebih baik, lebih taat, dan lebih bermanfaat bagi sesama.
Nah.... 1 dari 5 Amalan tersebut, salah satunya sedekah. Maka dari itu, saya Kang Abie Hamid mengajak ayah bunda untuk berpartisipasi dalam program wakaf Al-Qur'an untuk membantu saudara kita untuk memiliki Al-Qur'an yang layak untuk dipakai.
Jika ayah bunda tertarik, Klik Link dibawah !!!